File berformat PDF memang sudah umum digunakan disamping tentunya file dokumen lainnya seperti doc. Adobe PDF memang praktis digunakan dan tentunya dokumen asli kita bisa lebih aman dan tidak bisa di otak atik oleh lain, beda dengan dokumen berbentuk .doc yang bisa diedit oleh siapapun.
Banyak orang menyangka (termasuk saya dulunya) jika menyimpan file dalam format PDF akan aman dari serangan virus dan sejenisnya. Namun anggapan ini akhirnya dimentahkan oleh serangan virus akhir-akhir ini.
Semakin populernya file berformat PDF tentunya mengundang orang iseng untuk mengekspoitasi kelemahan dari Adobe PDF, alhasil kini banyak file PDF yang sudah terkontaminasi oleh virus/malware. Jadi saat Anda membuka sebuah file PDF yang sudah mengandung virus, maka secara tidak langsung Anda telah menyebarkan virus tersebut ke Laptop atau komputer kesayangan Anda.
Tips berikut adalah cara mencegah agar Anda tidak terserang virus atau malware yang menyebar lewat dokumen berbentuk Adobe PDF
- Jangan pernah membuka file PDF yang Anda terima lewat Email dari orang yang tidak dikenal, meskipun subject atau judul email tersebut sangat menggoda dan membuat penasaran, Anda harus tetap hati-hati dan jangan sembarangan percaya begitu saja.
- Selalu update Program/Software PDF Anda, kunjungi website resmi Adobe untuk mendapatkan software PDF terbaru dan terupdate.
- Jangan lupa juga untuk menginstal Patch yang disediakan oleh Adobe, ini berguna untuk menambal celah-celah yang telah disalahgunakan oleh orang yang tidak bertanggungjawab.
- Selalu Download file PDF dari Website yang anda percayai, jangan sekali-kali mendownload file PDF dari sembarang website.
- Saat Anda akan membuka sebuah file PDF dan tiba-tiba ada Warning macam-macam, sebaiknya hindari untuk membuka file PDF tersebut (Cancel).
- Install dan selalu update Anti Virus di Laptop/komputer Anda.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Bagaimana Artikel Ini? Komentar Santun Anda Saya Tunggu